Sabtu, 06 Desember 2014

PG SEMBORO TANGGUL, JAWA TIMUR

Lori Wisata PG Semboro Jember

Pabrik Gula Semboro yang terletak 35 km, arah Barat Kota Jember didirikan pada masa penjajahan Belanda oleh HENDELES VERENIGING AMSTERDAM (Perusahaan Swasta Belanda) pada tahun 1921  

18 November 2014  kami berangkat dari Madiun. menggunakan KA Logawa berangkat pukul 11.15 pagi dari Stasiun Madiun, Tepat pukul 07.00 petang kami sampai di Stasiun Tanggul. Kami langsung menuju Hotel Tanggul Agung yang tak jauh dari stasiun Tanggul. Fasilitas Hotel sangatlah baik dan nyaman serta harga sewa yang sangat terjangkau membuat kami nyaman untuk beristirahat. Keesokan paginya pukul 07.00 kami jalan jalan di sekitar hotel tanggul agung mencari warung untuk sarapan. Setelah sarapan kami kembali ke Hotel untuk persiapan ke PG SEMBORO. Sekitar pukul 09.30 kami di jemput dengan mobil MAZDA bersama dengan rombongan Tour Satu Sisi.





Sesampai di PG Semboro kami bersama rombongan langsung menuju Dipo/Stasiun Remise, dan disambut dengan Peluit loko uap Semboro 15. Kami menyempatkan memotret di dalam dipo. Di dipo masih terdapat banyak loko loko uap dan disel yang sudah Rusak. Dan ada Semboro 29 yang masih bisa beroprasi.
Sebelum loko uap berangkat kami harus menunggu loko disel dari kebun, untuk menarik gerbong wisata.kami menyempatkan waktu keliling di halaman Dipo dan menemukan Bangkai loko Besar bergauge 1064. dahulu di gunakan untuk menarik Tangki tetes dari PG semboro kestasiun tanggul.
serta melihat aktifitas bongkar muat Gula dari lori. Setelah loko disel datang kami kembali ke Remise dan perjalanan siap di mulai.









saat semboro 15 akan melangsir lori abu (cumpling) tendernya anjlok karena posisi Rel merenggang,
kemudian di langsirkan oleh loko kecil SCHOEMA. Setelah selesai langsir Loko berangkat menuju kebun.
perjalanan sangatlah menyenangkan melewati persawahan dan pedesaan.
















 Loko Uap Mallet BB 0-4-4-0T PG Semboro menarik rangkaian lori cumpling ( Lori Abu) melewati sungai.



Loko Disel no 8 dan uap no 15. loko disel menarik gerbong wisata yang membawa rombongan Tour Satu Sisi. dan loko uap Menarik rangkaian lori abu, berangkat menuju kebun.


Pukul 12.00 siang kami kembali ke PG untuk ISHOMA. Sebelum Ishoma kita menuju tempat loko susu mangkal. Loko susu ini tidak menggunakan api, menggunakan uap dari pabrik yg di suntikkan ke loko. Mungkin Loko firelless disebut loko susu karena di isi uap dari PG.

Loko ini tidak memiliki pembakaran sendiri.  "LOKO SUSU"  ini sebutan pegawai untuk loko fireless PG Semboro . Uap loko berasal dari uap ketel pabrik yang disuntikkan ke loko. Jadi bila uap habis, loko harus mengisi uap lagi.




Setelah Puas melihat loko susu kami  melihat aktifitas bongkar tebu di stasiun gilingan, kemudian istirahat dan makan di warung dekat gilingan. Setelah itu kembali lagi ke gerbong wisata dan menunggu loko uap dari dipo mengisi air. Berangkat ke kebun lagi dengan membawa rangkaian lori kosong.




                                     








Semboro 15 Menarik lori kembali menuju PG Semboro di Sore hari
 




                                                     

2 komentar:

  1. biaya naik loko berapa ya kak?

    BalasHapus
  2. kegiatan seperti ini bisa dongkrak wisata daerah dengan peminat wisatawan dalam dan luar negeri.apalagi jika loko lori ini di koersilkan untuk angkutan penumpang massal dengan jalur terhubung dari stasiun tanggul ke PG semboro dan ke daerah pelosok sekitar PG antar desa dan kota kecamatan sekitar PG yang tidak dilalui angkutan mobil umum.lumayang kan untuk bisnis alternatif PG selain giling tebu.karena di daerah lain seperti di Solo PG juga melayani paket wisata lori....

    BalasHapus